"kalau saya harus disebut pujangga, saya bukanlah seorang pengarang.
dan kalau saya harus disebut penulis, saya bukanlah penulis indah, sebut saja saya... pemimpi."
awal kenapa saya merasa perlu menulis, adalah karena satu satunya hobi otak saya, berfikir.
dan apa korelasinya berfikir dan menulis, adalah karena saya seringkali lupa tentang apa yang saya pikirkan. :D
kemudian kenapa harus ada istilah penulis, dan kenapa harus ada istilah pemikir?
padahal penulis perlu berfikir, dan pemikir perlu menulis? never mind, karena musim hujan telah membuat otak saya terlalu keras untuk dicairkan, dan nampaknya L-Tryptophan dalam tubuh saya terlalu banyak menghasilkan serotonin :).
walaupun begitu, saya tetap melakukan kegiatan mencangkul di "sawah". terbukti hari ini tubuh saya mengalami 3 kali kering-basah selama 2 jam diatas motor, dan tragisnya sekarang saya masih "dipaksa" garismati (deadline), menyusun elemen elemen grafis diatas layar monitor. sedih tapi senang.
oiya, tidak lupa ucapan selamat kepada elnino yang telah berhasil kembali memperpanjang 1bulan musim kemarau, selama 20 tahun berturut turut.
anyway, selamat datang musim hujan, selamat tinggal musim kemarau.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar